Masihkah kita ingat kata-kata pak Karno, ” beri aku 10 pemuda akan ku goncangkan dunia ini” ini menunjukan peran pemuda dalam negara sangat berarti, saya bisa membayangkan bahwa pak Karno kita sangat berharap pemuda Indonesia adalah pemuda yang bersih baik lahir maupaun batin, bayangkan jika 10 pemuda atau mungkin 10.000 pemuda yang diinginakan beliau itu semua jiwanya kotor maka akan muncul gayus tambunan-gayus tambunan yang lainnya, naudzubillah… kata- kata pak karno terdahulu seakan-akan merupakan suatu tebakan masa depan bahwa pemuda dapat menjadi prisai ketika negara kita mempunyai pemuda-pemuda yang moral baik dan ilmu nya ada, dan pemuda akan jadi boomerang yang membahayakan ketika pendidikan terhadap usia dini tidak diperhatikan dan didak dipedulikan masa depannya.
Peran pemuda dalam penegak’an dan pemberantasan korupsi sangat penting, artinya karena kitalah yang muda-muda ini yang akan meneruskan para pendahulu-pendahulu kita yang telah mengorbankan jiwa raga untuk memerdekakan bangsa ini alias kita telah diberi amanat untuk membangun bangsa ini dengan cara-cara yang baik…..saya juga membayangkan bagaimana dulu gayus tambunan dkk ketika masih muda, apakah mereka ketika mahasiswa sudah menggelapakan duit BEM, atau lainya , atau mungkin ketika masih kecil sudah ngambilin ga bilang-bilang alias nyuri duit ibu bapaknya, weleh2…mungkin saja!!! Pendidikan sejak dini mengenai korupsi harus ditanamkan dibina dan dipraktekkan, tidak usah dianggap tabu, karena masalah ini sudah menjadi sangat luar biasa yang menyebabkan bebrbagai kalangan sampai kalangan bawah menderita semua,merasakan dampak buruknya.
Peran pemuda dalam memberantas korupsi sudah sangat ditunggu oleh masyarakat luas dinegeri kita tercinta, masyarakat kini sudah tidak banyak percaya lagi kepada mereka –mereka yang diatas, meraka yag hanya memikirkan kepentingan pribadi dan golongan. Pemuda sekarang yang baik, dapat menjadi cermin baik pula kedepannya, beberapa cara dapat dilakukan adalah dengan memberi pelatihan-pelatihan antikorupsi, bahwa korupsi itu merugikan rakyat, kemudian bagaimana cara atau trik yang dapat dilakukan untuk meringkusnya, menguranginya perlahan-lahan sampai ke akar-akarnya. Memang tidak cepat untuk ini semua dapat terealisasikan, namun tetap optimis bagi kita pemuda untuk dapat mengikis korupsi di negara kita, nimimal target jangka pendek adalah menurunkan peringakat sebagai negara terkorup, itu merupakan prestasi buruk bagi bangsa ini.
Ntah apanya yang salah ganti presiden dari tahun ketahun bukannya ada perubahan baik namun tetap saja korupsi merajalela, mungkin istilah ini mirip seperti istilah yang di gunakan punjangga muslim klasik, “dari zaman nabi adam sampai hari kiamat masalah cinta tidak akan ada habisnya, mungkin untuk sekarang” dari zaman dahulu sampai kiamat nantinya maslah korupsi tidak akan ada habisnya” semoga saja tidak….. Kunci pemuda untuk turut serta dalam pemberantasan korupsi adalah KONSISTENSI artinya setelah mengetahui dan memahami apa bahaya korupsi maka selanjutnya bertindak bersama-sama, jangan seperti pemerintah yang janji-janji doang tidak ada nyatanya nihil, masyarakat sudah lelah menunggu, pemuda adalah harapan bangsa membasmi korupsi, pemuda cahaya yang akan membawa kedalaman keterangan, hikmah dibalik ini semua pemuda wajib belajar agar mampu menghadapi masalah-masalah, pemuda wajib membentingi diri dengan agama yang kuat, pemuda wajib menjadi contoh dimasa depan, maju pemuda jadikan lebih baik selanjutnya dan selanjutnya. Peran kaum muda dalam pemberantasan korupsi perlu dinanti hasilnya, disertai pengawasan yang tepat dari masyarakat.